Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pemikiran Aliran Sosialisme dan Kapitalisme

karl marx friedrich engels


Perbedaan Sosialisme dan Komunisme

Kata Sosialisme bermakna ganda bisa diartikan sebagai sebuah aliran ideologi dan juga sebagai suatu sistem ekonomi. Sosialisme dan Komunisme merupakan dua kata yang berbeda makna walau dari ideologi yang sama. Sosialisme merupakan satu tahap menuju Komunisme di mana dalam Sosialisme memiliki prinsip masing-masing berkontribusi dalam produksi sesuai kemampuannya dan mendapatkan distribusi sesuai kontribusinya, sedangkan Komunisme memiliki prinsip setiap orang berkontribusi dalam produksi sesuai dengan kemampuannya dan mendapatkan distribusi sesuai kebutuhannya. Namun Karl Marx sering menggunakan kedua kata ini secara berganti-ganti untuk menjelaskan substansi yang sama.

Sosialisme Utopis

Daripada menyebut sosialisme utopis sebagai sebuah paham, lebih layak dianggap sebagai sebuah gagasan. Penamaan Sosialisme Utopis ini berasal dari judul buku Utopia karya Thomas Moore (1779-1852) yang menggambarkan kehidupan masyarakat di sebuah pulau yang aman tentram, tidak ada eksploitasi tenaga kerja, tidak ada kepemilikan pribadi, segala kebutuhan disediakan dan digunakan oleh dan untuk bersama-sama. Pemikiran gagasan ini sejatinya sudah sama tuanya dengan gagasan ekonomi lainnya, bahkan dalam karya Plato yang berjudul Republic menganjurkan hal yang serupa. Namun seperti namanya, Sosialisme Utopia seringkali disebut sebagai sistem utopis karena tujuan dan cita-citanya tidak realistis. Namun jika merujuk beberapa definisi, gagasan sosialisme utopis bisa ditujukan kepada para penggagas dan penulis aliran sosialisme utopis pada masa Revolusi Perancis 1789 hingga tahun 1930-an.

Sosialisme Ilmiah

Kemunculan sosialisme menjadi sebuah aliran pemikiran ekonomi bersumber dari hasil kritikan terhadap praktik sistem ekonomi kapitalis ala Adam Smith (1723-1790), di mana dalam perkembangannya banyak menghadirkan para pemilik modal yang semakin kaya sementara para pekerja tetap dengan taraf kehidupan yang tidak begitu meningkat akibat dari eksploitasi tenaga kerja. Salah satu tokoh yang paling terkenal akan gagasan Sosialisme Ilmiah ialah Karl Marx sehingga seringkali disebut sebagai paham Marxisme. Perbedaan mendasar antara Sosialisme Utopis dan Sosialisme Ilmiah ialah karena Sosialisme Ilmiah berdasarkan pada metode ilmiah, memiliki standar empirik, melakukan pengamatan dalam perkembangan teorinya untuk menghasilkan sebuah perubahan.

Kritik Sosialisme Terhadap Kapitalisme

Karl Marx mempelajari dan menelaah sistem operasi kapitalisme dan menganalisis masalah yang dimunculkan sistem ini lalu dalam mengkritiknya ia menggunakan berbagai disiplin ilmu, mulai dari moral, sosial dan ekonomi. Dari segi moral, sistem kapitalisme mewarisi ketidakadilan dan tidak peduli terhadap ketimpangan sosial. Dari segi sosial, sistem kapitalisme merupakan sumber konflik antar kelas, pemilik modal dan pekerja, pemilik lahan dan petani dan sebagainya. Dari segi ekonomi, sistem kapitalisme merupakan alat yang digunakan oleh pemilik modal untuk meraup keuntungan lebih dengan mengorbankan para pekerja yang diupah rendah.

Evolusi Sistem Masyarakat Menurut Marxisme

Marxisme membagi perkembangan masyarakat ke dalam enam tahap, yaitu (1) tahap komunisme awal, masyarakat sederhana yang masih bersifat kekeluargaan (komunal) dan semua aset adalah milik bersama, (2) tahap perbudakan, mulai muncul kelompok kecil masyarakat yang lebih superior dan memperbudak manusia lainnya, (3) tahap feodal, terdapat segelintir manusia yang berkuasa dan bertindak seakan menjadi wakil tuhan di bumi, (4) tahap kapitalisme, pada tahap ini kekuasaan beralih kepads para pemilik modal sekaligus memperbudak para pekerja, (5) tahap sosialisme, pemerintah mengambil alih kekuasaan untuk mengatur jalannya ekonomi untuk dinikmati bersama, (6) tahap komunisme, ketika sistem sosialisme sudah berjalan matang dan tidak memerlukan lagi peran pemerintah untuk mengatur jalannya perekonomian.

Tokoh Sosialisme dan Komunisme

Tokoh utama sosialisme yaitu Karl Marx (1818-1883) dikenal sangat membenci sistem kapitalisme bahkan melalui karyanya Das Kapital, Karl Marx menyebutkan bahwa keuntungan marjinal yang didapatkan para pemilik modal didapatkan dari eksploitasi tenaga kerja. Lalu ada P. J. Proudhon (1809-1865) salah satu senior Karl Marx yang sering menyebut kekayaan para kapitalis adalah hasil curian dari para tenaga kerja. Selanjutnya Friedrich Engels (1820-1895) yang dianggap sebagai duo begawan sosialis bersama Karl Marx karena karya besar dari hasil kolaborasi mereka berdua berhasil mengguncang kejayaan kaum kapitalis, yaitu The Communist Manifesto dan Das Kapital. Terakhir ada Vladimir Ilich Lenin (1870-1924) walau sejalan dengan pemahaman masyarakat komunis ala Marx dan Engels, Lenin tidak sependapat mengenai prosesnya yang membutuhkan waktu yang lama, sehingga ia mengembangkan filosofi Sosialis Bolshevik yang melatari Revolusi Bolshevik dengan merebut kekuasaan dari para borjuis dan memimpin pembentukan Uni Soviet.

_______
Author: Musleh

Posting Komentar untuk "Pemikiran Aliran Sosialisme dan Kapitalisme"